1. Amara : Menambah nafsu makan
2. Anhidrotika : Mengurangi keluarnya keringat
3. Stomakika : Memacu enzim enzim pencernaan
4. Analgetika : Mengurangi rasa nyeri
5. Antelmentika : Membasmi cacing dalam tubuh manusia
6. Antifungi : Membasmi jamur, terutama pada kulit
7. Antihipertensi : Menurunkan tekanan darah
8. Antipiretika : menurunkan suhu badan
9. Antiemetika : mencegah mual dan muntah
10. Antidiare : Menghentikan mencret atau murus
11. Antineuralgia : Menghilangkan rasa sakit di kepala
12. Antireumatika : Menghilangkan rasa sakit pada encok
13. Antispasmodika : Pereda kejang
14. Antiseptik : Membasmi kuman
15. Antidotum : Penawar racun
16. Antitusive : Pereda batuk
17. Eksperktoransia : mengurangi batuk berdahak
18. Antidiabetika : Mengurangi kencing manis
19. Antihemoroid : Mengurangi wasir
20. Antiiritansia : Mencegah perangsangan pada kulit dan selapu lendir
21. Andstringensia : pengelat atau menciutkan selaput lendir
22. Cardiaka : untuk jantung
23. Cardiotonika : Untuk penguat kerja jantung
24. Cholagoga : Membantu fungsi empedu
25. Dismenorhoe : Untuk mengobati nyeri haid
26. Diaforitika/sudorifika : Memperbanyak keluar keringat
27. Digestiva : Merangsang pencernaan makanan
28. Dieuretika : Peluruh air seni
29. Dilatator : Melebarkan pembuluh darah
30. Depuratif : Pembersih darah
31. Emenagoga : Peluruh haid
32. Emetika : Menyebabkan muntah
33. Gonorrhoe : Kencing nanah
34. Hair tonic : Menguatkan atau menyuburkan rambut
35. Holitotis : Menyegarkan nafas
36. Hemostatik : Menghentikan darah
37. Insektisida : Membasmi serangga
38. Konstipasi : Sembelit atau susah buang air besar
39. Karminativa : Mengeluarkan angin dalam tubuh
40. Laktagoga : Pelancar ASI
41. Laktafuga : Mengehntikan ASI
42. Litotriptika : Mengancurkan batu pada kandung kemih
43. Skorbut : Untuk sariawan, gusi berdarah, kurang vitamin C
44. Vasodilatansia : Memperbesar pembuluh darah
45. Nephrolithiasis : Untuk penyakit kencing batu
46. Vrolithiasi : adanya batu dalam saluran kemih
47. Laxativa : pencahar atau memperlancar buang air besar
48. Parkinson : Adanya tremor (Gemetar) pada tangan, kaki saat diam
49. Parkinsonisme : Semacam mirip parkinson
50. Parasimpatolitika : Pelawan efek perangsang saraf parasimpatik
51. Roboransia/tonikum : Obat kuat
52. Skabisida : Obat kudis
53. Sedativa : Obat penenang
54. Hipotiroidisme : kekurangan aktivitas dari kelenjar gondok
55. Trikomoniasis : penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur dermatofit (tryphyton)
56. Aprodisiaka : Obat penguat syahwat
57. Neuropsikhiatrik : gangguan syaraf/kejiwaan
58. Emoliensia : Menghaluskan/melembutkan/melemaskan jaringan kulit
maaf yah kalo berantakan.. hehe
BalasHapus